Rabu, 29 Februari 2012

Its Horrible Thing




Really wanna cry. i got Remedial on Chemistry TWICE ! u can imagine it, TWICE ! Its sooo embarassing and horrible.It made me the most stupid person in the class. LOL but, luckily not only me. Regretfull and 'ngenes', dunno whats happening on me. But the point, You MUST study harder and harder. UTS less than 3 weeks, and you HAVE TO remember all of those shit chapters. So Exhausted, wanna get Holiday as soon as possible :(
This second semestre is the hardest part in XI science. But you know what, I will really trying !
Don't ever give up. YOU CAN DO IT !

Biology- Mathematics- Chemistry- Physic

Selasa, 21 Februari 2012

One Day - David Nicholl



" “He wanted to live life in such a way that if a photograph were taken at random, it would be a cool photograph.”

The book follows the lives of Emma Morley and Dexter Mayhem, two friends who met at their graduation, one day each year over a course of twenty years. Each year the characters are in a different place in their lives and in their relationship. Throughout the years, we see their ups and downfalls and how they grow more mature - and soon - closer to each other.

This book is so beautifully written, and the story so original that it is wonderful to read. The characters are vividly described, and they stay true to themselves throughout the whole book. They both have flaws and negative sides, as well as positive qualities, making them come alive in a way that you seldom experience in books. And in the end, you really do feel that you've made two new friends. "One Day" is very original, and you don’t only get a wonderful storyline, you also get an impression on how life is for a young, struggling student, and how life might take unexpected twists, that may initially seem like a setback, but then later turn into a promising possibility.

Nicholls describes life over twenty years, the changes, the difficulties, computers and internet. He distinguishes the change in social roles, and how a coincidental meeting can alter your whole life. All in all, this is a book full of emotions; fear of the unknown, nostalgia, happiness, sadness, love, irritation, bitterness. It is inspiring, beautiful, original, breathtaking, hopeful and moving.

Also, it is an astonishingly heartfelt book that made me cry huhu.So, Happy Reading guys ! :)

Jumat, 17 Februari 2012

Three Weddings and Jane Austen



Dari awal melihat covernya saja sudah buat jatuh cinta, ditambah lagi judul dengan embel embelnya ‘Jane Austen’ . Baru baru ini saya membaca Pride & Prejudicenya Jane Austen and I love Jane Austen!Buku ini berceritakan tentang seorang ibu dengan ketiga putrinya yang masih single, Ibu Sri ini merasa resah karena ketiga anknya yang sudah cukup umur untuk menikah tak kunjung menikah. Beliau lalu sibuk mengenalkan rekan rekan bisnisnya kepada anak-anaknya.Karakter ini mengingatkan saya pada Mrs Bennet, tapi masih mending Ibu Srinya :p Lika liku perjalanan cinta 3 wanita tersebut sungguh mengalami jatuh bangun. Rasa minder, kesedihan, menyesal, Kekecewaan, dan yang berakhir kebahagiaan ,semua terangkum dalam buku ini. Awal saya membaca buku ini sudah disambut dengan quote-quote menarik dari buku Jane Austen. Olaaalaa Permulaan yang bagus 
Emma. Meri. Lisa. Ketiga anak Ibu Sri yang namanya diambil dari karakter karakter Jane Austen tentunya memiliki karakter yang berbeda. Emma yang paling sulung, dewasa, sabar, nrimoo nrimo wae, jadi mengingatkan saya lagi pada karakter Jane Bennet. Meri yang kadang labil dan suka menarik perhatian lelaki. Lisa yang tomboy memiliki obsesi ke kaka kelasnya, dan ternyata malah pacaran dengan sahabatnya sampai menikah. Karakter ini mirip dengan saya, punya teman seperti amel bla bla bla.*curcol*
Saya sangat menikmati alur cerita novel ini. Walau saat pertama membaca, masih bingung karena lelaki yang dihadirkan datang dan pergi. Tetapi nanti pasti kebiasa ko.Novel ini kental sekali penjelasan tentang Jane Austen, jadi saya bersemangat membaca buku lainnya.Di akhir sempet ngiri karena settingnya berlibur ke london, paris, swiss, italia, bulan madu di Yunani -__- Kyaaa aku maau  Tapi, saya masih agak aneh, papanya ko ga muncul muncul ya? Penasaran sih yang namanya Bapak Atmo. Tapi kayanya novel ini khusus perempuan kali ya hehe. Dan sayang sekali, di novel ini lumayan banyak typo. Yang harusnya Deni jadi Dian atau sebaliknya. Tapi beneran deh, novel ini baguuus ! Rekomendasi ! Happy Reading 



Senin, 13 Februari 2012

No More AntiFans


Miris. Itu kata yang bisa menggambarkan perasaan saya semalam. Setelah adik saya menyeret ke salah satu forum anti salah satu boyband Indonesia. Disitu banyak caci makian & kata kata yang belum pantas dibaca oleh seorang seumuran adik saya. Inilah salah satu pengaruh negatif Jejaring sosial, tapi saat ini saya tidak sedang membahas tentang jejaring sosial *teringat diskusi* *sigh*. Di forum forum antis tersebut sengaja memberi nama seolah seolah mereka adalah fans berat, dan mereka pula sengaja memasukkan fans fans fanatik ke forum tersebut untuk menarik perhatian.Rasa Iba serta rasa keprihatinan saya terhadap pendiri forum forum antifans itu pun muncul tanpa terbendung. Mereka hanya ingin menarik perhatian, Dan alasan-alasan yang dipake untuk membenci artis artis tersebut terkadang tidak masuk akal. Enggak suka sama artis itu hal yang wajar ko. Enggak ada aturan supaya kita menyukai (atau disukai) oleh semua orang. Tapi akan jadi enggak wajar kalau kita membenci seseorang dengan berlebihan. Kalau enggak suka ,yaudah, engga usah nonton acara yang ada artis itu. Engga perlu juga baca artikel soal mereka. As simple as that 
Tapi yang para antis lakukan malah sebaliknya. Mereka enggak suka, tapi buang begitu banyak waktu untuk browsing buat cari kejelekan si artis. Atau buang buang waktu dan tenaga dengan mengedit foto buat menjelek jelekkan atau mengurus forum antis. Katanya enggak suka, jadi ngapain kita menghabiskan begitu banyak waktu untuk fokus sama orang yang enggak kita suka? In the end, kita semua punya hak buat engga suka sama seseorang tapi mereka juga punya hak buat terus berkarya, selama apa yang mereka lakukan enggak merugikan orang lain. Buat apa sih mengotori hati dengan mengurusi orang lain yang bahkan enggak mengenal kita secara langsung? Come on masih banyak kegiatan positif yang bisa kita lakuin. Kita ga pernah tahu kalo belum mencoba. Happy Trying ! 

Ps : Saya menulis postingan ini bukan karena saya di pihak sebelah, saya di pihak netral. Saya pun bisa dibilang bukan fans dari artis yang bersangkutan. So, Enjoy !


Minggu, 12 Februari 2012

Jadi Cewek Pintar itu Gampang !

Sim salabim.... Ini trikny biar kita lebih fokus belajar :




1. Pasang lagu- lagu kesukaan
Usahakan jangan pasang lagu yang kita hafal liriknya. Nanti, bukannya belajar, kita malah ikutan nyanyi lagi...Musik klasik adalah jenis musik yang paling pasa untuk didengar saat belajar karena dapat meningkatkan konsentrasi.

Me : Musik klasik huhu. Kalo aku malah jadi ngantuk deh kayanya hehe. Tapi patut dicoba !


2. Sediakan snack
Minum air putih dapat membantu memperlancar kerja otak biar lebih fokus. Sediakan juga makanan ringan untuk mencegah kantuk. Asaaaal, jangan mlah asyik ngemil dan mengabaikan pelajaran. Lebih baik sebelum belajar, isi perut terlebih dahulu biar tubuh bisa bekerja secara maksimal.

Me : Setujuuu banget ! Tapi kadang aku juga nih, ngemil jadi malah ga fokus belajar. Dan ujung2nya cape ngunyah dan ngantuk. Dan tidur di meja belajar hihi.. Harus dihilangin nih 



3. Buat jadwal
Sebelum jadwal ulangan sampai di depan mata, buat dulu nih jadwal untuk diri sendiri. Misal, targetkan dalam satu hari kita mau belajar untuk berapa materi pelajaran. Yang terpenting, kita harus disiplin sama diri sendiri. Nah, kalau kita udah bisa mematuhi jadwal dan hasil ulangan enggak perlu di remedial, kita boleh nih mentraktir diri sendiri makanan favorit.

Me : Setuju. Ini cocok banget buat anak yang disiplin. Ayoo kita tingkatkan disiplin biar belajarnya pun efektif !


4. Pilih waktu tepat untuk belajar
Kenali diri kita. Kalau kita bukan tipe orang yang bisa bangun pagi, jangan memilih untuk belajar saat pagi buta. Kita bisa pilih belajar sekitar jam 16.00 atau kalau kita senang banget begadang. Kita bisa belajar malam hari. Yang penting, jangan sampai pas waktu ulangan tiba, kita justru malah mengantuk yaaa. Wah kacau banget nanti.



5. Take time to rest
Coba perhatikan deh, kalau kita terus memaksakan otak. Ujung-ujungnya otak akan menolak semua materi yang kita jejalkan.So, kalau kita udah belajar hampir 2 jam, coba deh untuk istirahat selam 5-10 menit. Otak bakal lebih segar, sehingga siap menerima materi baru lagi.

Source : Unbeatable Fun Girl magz
PS : Hmm teori emang rasanya gampang. Prakteknyaa yang setengah mati sulit. Tapi gada yang sulit kalo kita mau coba. Satu hal jika hal2 diatas bisa kecapai yaitu NIAT belajar. Kalo ada Niat pasti semuanya bisa kelaksana. Ayoo teman teman, Disiplinkan diri untuk melatih efisien waktu. Lumayan kan rajin belajar, UH ga pernah Remidi, UTS US selalu masuk 10 besar. Yaa, kalo belajarnya bener hehe.
Have a nice day !



Jumat, 10 Februari 2012

The Worst Week


Frustasi. Depresi. Putus Asa * ehmm ini kayanya sama arti ya* eheheh. Minggu ini begitu berat bagi saya. Kebagian apes mulu. Apakah ini dampak setiap hari Ulangan harian? Dan tugas2 yang begitu menggila? Deadline organisasi yang mepet? Kalo begitu, Dampaknya begitu besaaar ya. Sampai fisik otak sama capainya. Alhasil pikiran jadi negative, selalu berpikiran ketiban sial. Dan YAAAH benar2 terjadi pada saya. Maka dari itu saya menghimbau kepada pembaca untuk selalu semangat dan berpikiran positif. Karena jika kita selalu berpikiran positif, maka itu lah yang akan terjadi di kehidupan kita. Semuanyaa enaaak dijalaninnya  Sebenernya postingan ini ga penting banget sih. Tapi yaah, saya cumin lagi pengin ngeluarin uneg uneg aja hehe.

Have a nice day !

Kamis, 09 Februari 2012

Review Morning Light – Windhy Puspitadewi



Karena setiap cinta menuliskan cerita

Novel ini adalah novel kedua yang saya baca dri pengarang yang sama setelah novel yang sebelumnya berjudul ‘Let Go’ Novel ini menceritakan sebuah persahabatan, 4 orang yang bersahabat . Devon, Sophie, Julian, dan Agnes. Ke empat2nya mempunya obsesi/ mimpi. Sayangnya dalam mengejar mimpi mereka, mereka dibayangi oleh orang orang yang mereka cinta. Kalo mau lebih jelasnya baca aja bukunya :p

Yang Jelas, kalimat2 percakapan yang dipakai windhy agak jarang dalam kehidupan sehari sehari sebenernya, tapi tetep enjoy dan enak dibaca ko. Covernya . haaah aku JATUH CINTA pada covernya. Saya tipe orang yang menyukai cover agak sendu, yaah klasik gitu lah. Ga begitu colorful, tapi kadang kalo lagi mood ceria . Saya malah cari buku yang colorful huehehe. Sinopsisnya yaaah gagas media gitu lho. Bikin sinopsis pasti bagus bagus deh hehe. Sinopsisnya ‘gue’ banget. Itulah penampilan fisik buku ini yang membuat saya tertarik.

Happy Reading ! :D

Sinopsis

Aku seperti bunga matahari yang selalu mengejar sinar matahari, hanya melihat pada dia: matahariku.
Aku mengagumi kedalaman pikirannya, caranya memandang hidup-malah, aku mati-matian ingin seperti dirinya.

Aku begitu terpesona hingga tanpa sadar hanya mengejar bayang-bayang. Aku menghabiskan waktu dan tenaga untuk mendongak sampai lupa kemampuan diriku sendiri.
Aku bahkan mengabaikan suara lirih dari dasar hatiku. Aku buta dan tuli. Dan di suatu titik akhirnya tersungkur. Saat itulah aku mulai bertanya-tanya: Apakah dengan menjadi seperti dia, aku pun akan dicintai?





Jumat, 03 Februari 2012

Review Pride & Prejudice - Jane Austen



I can't say anything fascinating about Pride and Prejudice that hasn't already been said a thousand times. It is one of the best books I've ever read, if not the best. It is like a textbook on how to pace a story, which is a hard thing to do, for me at least. It is a perfect social comedy. The dialogue is both believable, natural-seeming, and yet ten million times more interesting, witty and articulate than anything real people say. The characters are so well-drawn, interesting, and deep that you get drawn into the story from the first page. Elizabeth Bennet is such a charming, funny, wonderful character - Jane Austen wrote, in a letter, about Elizabeth: "I must confess that I think her as delightful a creature as ever appeared in print, and how I shall be able to tolerate those who do not like her at least I do not know..".

The first sentence is a masterpiece of tongue-in-cheek social commentary: "It is a truth universally acknowledged, that a single man in posession of a good fortune, must be in want of a wife."

One thing I love about Jane Austen is that she never takes herself seriously, yet she clearly loves her characters, even when they are behaving idiotically. She seems to have had a great eye for the ridiculous in people and society, but not a bitter, hateful one.

I've read many essays about the feminism of Jane Austen's writing; she clearly saw the desperation and despair of the social position of women: Unable to work, or even to inherit, they had to marry, and marry well, or live in poverty. And Jane Austen clearly saw women as intellectually equal to men. It must have been a frustrating, demeaning experience. Women probably were very lucky if they even liked the men they had to marry - Elizabeth came very close to being married off to the dorky, unbearably pompous Mr. Collilns - yet she ends up married very well, to Mr. Darcy, who she not only deeply loves, but appreciates very much for his fortune: She says, to her sister Jane, when Jane asks her how long Elizabeth has loved Mr. Darcy: "It has been coming on so gradually, that I hardly know when it began. But I believe I must date it from my first seeing his beautiful grounds at Pemberley."